Kangen PALANGKARAYA?

Bila anda baru pertama kali datang ke Palangkaraya, sempatkanlah berkunjung ke atas jembatan Kahayan. Selain untuk menikmati pemandangan alam di sekitar, juga beberapa sudut kota dengan kehidupannya dapat terlihat dari sini (dari puncak gedung Batang Garing juga bisa). Salah satu ikon kota cantik Palangkaraya ini berdiri gagah membentangi sungai Kahayan dan menjadi salah satu pintu masuk transportasi jalur darat dari dan ke kabupaten lain seperti Pulang Pisau, Kapuas, Barito Selatan, Barito Timur dan Barito Utara. Kalimantan memang kaya akan sungai. Ada sungai Kapuas, Barito, Katingan, Rungan, Sebangau dll. Oya di area dibawah jembatan ada banyak warung tenda yang menyediakan aneka makanan yang patut dicoba. Mulai dari Soto Lamongan, Soto Banjar, Nasi Kuning, Gado-gado bahkan Gorengan juga ada. Selain itu anda yang hobi berenang di sungai dan punya nyali lebih juga bisa melakukannya disini karena disediakan anak tangga beton kearah tepi sungai. Untuk momen tertentu kerap di adakan lomba dayung tradisional di sepanjang sungai ini.Untuk masuk ke Kota Cantik, selain melalui jalan darat trans Kalimantan dari arah Banjarmasin Kalimantan Selatan, atau dari pelabuhan laut Kumai di Kotawaringin Barat dan juga pelabuhan laut Sampit Kotawaringin Timur, juga bisa ditempuh melalui jalur udara yang saat ini disediakan oleh beberapa maskapai seperti Garuda, Sriwijaya, dan Batavia untuk jurusan Jakarta atau Surabaya.

Sudah lama ga pulkam ke Palangka? Di kawasan Jl. Imam Bonjol kini sudah berdiri sebuah hotel lumayan megah. Bila tidak keliru ada berberapa buah hotel lain yang juga tengah dibangun di kawasan kota. Hm, mudah-mudahan tata kota Palangka yang telah diakui kerapiannya tidak terusik dan justru menjadi bertambah cantik dengan hadirnya gedung bertingkat. Dan yang pasti Selain Hotel, Palangka kini telah memiliki sebuah Mall di tempat yang dulunya Panala theatre. Tempat anak muda nongkrong! Wah, seandainya kita masih punya gedung bioskop. Oya Bundaran Besar yang dulu penuh sesak tiap malam minggu kini bersih dari hiruk pikuk orang berjualan karena dialihkan oleh Pemda setempat ke kawasan Taman Ria di depan TVRI SP Palangka. Yang ada hanya orang yang sekedar bersantai atu jogging berkeliling. Bila mau wisata kuliner, nah sepanjang jalur Yos Sudarso mulai dari Bundaran Besar di kiri kanan jalan mulai sore hari sampe malam terdapat banyak kafe tenda yang bisa dicoba dari yang ringan seperti ronde, soda gembira dan French fries sampe sea food ada deh. Puas-puasin aja pokoknya. Omong-omong kini ada taman kota yang baru dipermak menjadi lebih cantik. Namanya Taman Pemuda. Terletak di simpang Bundaran Kecil. Selain terdapat relief perjuangan anak bangsa yang sudah lebih dulu dibuat, taman juga dilengkapi dengan ornamen air mancur serta fasilitas tempat bersantai dan pedestrian bagi warga kota. Lumayan untuk mengusir penat dan siapa tahu menambah teman baru. Kota Palangkaraya semakin cantik dalam keberagaman masyarakat dari berbagai suku dan agama. Perbedaan bukan dianggap sebagai pemisah namun justru menjadi kekuatan tersendiri yang bersinergi menggerakkan tiap sendi kehidupan masyarakatnya yang majemuk. Ibarat pelangi yang begitu beraneka warna namun indah dan sedap dipandang mata. Majulah Kotaku! Tetaplah Cantik sebagaimana kami mengenal dan menyayangimu. To be continued..